.

TANYA DOKTER

Wednesday, 1 April 2015

PENYAKIT " NGE BOS"

Hati-hati yang hidupnya serba dilayani, serba tinggal perintah, bagai ‘raja’. Akan mudah merusak mental dan cara hidup normal yang wajar Akan cenderung menggampangkan urusan, karena terbiasa suruh sana sini. Akibatnya sering tak memahami masalah secara utuh dan detail, serta tidak telaten. Hanya teknis saja yang terpikir. Kurang pakai hati. Sulit empati terhadap keadaan orang lain dan bisa bersikap yang kurang manusiawi. Pribadi yang sulit jadi dewasa, tak bisa menyelesaikan masalah dengan baik dan bijak, bahkan bisa sebaliknya serta amat menjengkelkan dan menyusahkan orang-orang sekitarnya. Diriwayatkan dari Iyadh bin Himar radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda, َّﻥِﺇَﻭ ﻰَﺣْﻭَﺃ َﻪَّﻠﻟﺍ َّﻲَﻟِﺇ ْﻥَﺃ ﺍﻮُﻌَﺿﺍَﻮَﺗ ﻰَّﺘَﺣ َﺮَﺨْﻔَﻳ ﺎَﻟ ٌﺪَﺣَﺃ ﻰَﻠَﻋ ﺎَﻟَﻭ ٍﺪَﺣَﺃ ِﻎْﺒَﻳ ٌﺪَﺣَﺃ ﻰَﻠَﻋ ٍﺪَﺣَﺃ ‘Sesungguhnya Allah mewahyukan kepadaku agar kalian bersikap rendah hati hingga tidak seorang pun yang bangga atas yang lain dan tidak ada yang berbuat aniaya terhadap yang lain” (HR Muslim no. 2865). Mari kita tempa diri menjadi manusia biasa- biasa saja, normal, wajar, yang ‘membumi’ tak merasa lebih dari yang lain, yang bisa mandiri. tak senang jadi beban, senang membantu, telaten, pakai hati dan tulus karena Alloh semata. Niscaya hati akan merasa nyaman dan tenang, bisa mnyelesaikan masalah dengan baik, bijaksana dan terhormat Allah Subhana WaTa’ala berfirman, َﻻَﻭ ْﺮِّﻌَﺼُﺗ ِﺱﺎَّﻨﻠِﻟ َﻙَّﺪَﺧ َﻻَﻭ ﻲِﻓ ِﺶْﻤَﺗ ًﺎﺣَﺮَﻣ ِﺽْﺭَﻸﻟﺍ َّﻥِﺇ َﻪﻠﻟﺍ َﻻ ُّﺐِﺤُﻳ َّﻞُﻛ ٍﻝﺎَﺘْﺨُﻣ ٍﺭْﻮُﺠَﻓ {18} “Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang- orang yang sombong lagi membanggakan diri.” (QS. Luqman:18) Haritsah bin Wahb Al Khuzai’i berkata bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ْﻢُﻛُﺮِﺒْﺧُﺃ ﺎَﻟَﺃ ِﻞْﻫَﺄِﺑ ِﺭﺎَّﻨﻟﺍ ﺍﻮُﻟﺎَﻗ ﻰَﻠَﺑ َﻝﺎَﻗ ُّﻞُﻛ ٍّﻞُﺘُﻋ ٍﻅﺍَّﻮَﺟ ٍﺮِﺒْﻜَﺘْﺴُﻣ “Maukah kamu aku beritahu tentang penduduk neraka? Mereka semua adalah orang-orang keras lagi kasar, tamak lagi rakus, dan takabbur (sombong).“ (HR. Bukhari no. 4918 dan Muslim no. 2853). Ditulis oleh: KH. Abdullah Gymnastiar ( Aa Gym ) Beliau adalah pengasuh pondok pesantren Daarut Tauhiid Bandung – Jakarta.

0 comments:

Post a Comment